Lestarinya Budaya Sebagai Tolak Ukur Karakter Masyarakat Desa

Administrator 21 Mei 2018 13:27:50 WIB

Oleh : Riswanda Himawan (19th)

Bajang Daleman RT 02 / Mahasiswa

Pendidikan karakter merupakan pendidikan yang paling pokok dan sangat penting bagi masyarakat khususnya masyarakat yang tinggal di suatu desa. Karena di dalam pendidikan karakter berisi mengenai hal-hal yang menyangkut perilaku, etika, dan etiket guna membekali seseorang untuk berinteraksi dengan orang atau masyarakat lainnya.

Salah satu hal yang dapat membentuk karakter masyarakat suatu desa adalah kebudayaan yang ada di dalam desa tersebut. Kebudayaan merupakan warisan nenek moyang yang wajib kita jaga dan lestarikan, karena kebudayaan menjadi salah satu senjata yang berfungsi sebagai penuntun seseorang atau masyarakat untuk membtasi diri dalam berkehidupan. Jika seseorang atau masayarakat tersebut mau melestarikan dan menjaga budaya yang ada di wilayahnya, maka sudah dapat di pastikan seseorang atau masyarakat itu memilki sikap yang baik sesuai apa yang ada di dalam budaya yang di lestarikannya.

Karena di dalam budaya, seseorang atau masyarakat di ajarkan mengenai tata karma, etika, serta moral yang dapat membantu seseorang untuk membatasi diri dalam berkehidupan. Yang segala aspek ini tersebut terdapat dalam pendidikan karakter.

 

Jika masyarakat yang tinggal di suatu desa tersebut mau melestariakan dan menjaga kebudayaannya pasti karakter yang ada dalam masyarakat tersebut sudah dapat di katakan baik, jika karakter masyarakat tersebut baik sudah pasti desa yang menjadi tempat tinggal masyarakat tersebut sudah pasti baik, karena masyarakatnya memiliki bekal pendidikan karakter yang kuat dan dapat di jadikan sebagai senjata untuk melawan keburukan di era milenial.

Foto: Pertunjukan Wayang Kulit, ki Dalang Sri Kawan dari Gilangharjo saat malam puncak HUT Desa Gilangharjo ke72  

 

Komentar atas Lestarinya Budaya Sebagai Tolak Ukur Karakter Masyarakat Desa

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas