Kalurahan Gilangharjo

Gilangharjo (26/5) Kesenian pertunjukan di Gilangharjo banyak ragamnya, dari tari klasik maupun modern, musik tradisi maupun etnic, drama ketoprak maupun teater, semua berada dalam satu wadah, yaitu Sekar Budaya Gilangharjo (SGB). Sekar Budaya Gilangharjo merupakan sebuah sanggar yang berada dibawah naungan Lembaga Kalurahan Budaya Gilangharjo, yang dari tahun 2015 hingga sekarang selalu menelurkan dan meregenerasi seniman muda, khususnya dalam bidang seni pertunjukan.

Pada kesempatan ini, didampingi oleh Pendamping Budaya Dinas Kebudayaan Provinsi, Rionaldo Heriera, AP., dan Andi Setio Putro, S.Pd., Pemerintah Kalurahan Gilangharjo menunjuk SGB untuk berpartisipasi dalam acara Parade Seni Bandara YIA, dengan 2 tarian yaitu Tari Nitik Wastra dengan makna tari membatik corak khas Gilangharjo, dan Tari Mangastuti, dengan makna persembahan doa untuk Tuhan Penguasa Semesta Alam.

Pada persiapan ini, Desy Yupita Rini, sebagai pelatih tari SGB memberikan mater 2 tari tersebut pada 15 penari wanita SGB yang rata-rata berusia 17-20 Tahun. Yupita menambahkan "Penari-penari muda ini juga menjadi kebanggaan dan komitmen SGB dalam peremajaan dan regenerasi penari pada setiap tahunnya agar kesenian di Gilangharjo selalu terjaga dan lestari".