Kalurahan Gilangharjo

Gilangharjo (29/5) Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kapanewon Pandak menghadirkan Narasumber dari Praktisi profesional, dengan materi Agribisnis Domba, Rega, selaku narasumber memberikan materi yang lugas karena ia adalah praktisi yang terjun langsung dalam dunia peternakan domba.

Rega memaparkan beberapa poin penting dalam menjalankan agribisnis domba karena ternak domba merupakan salah satu ternak yang menguntungkan. Sama halnya dengan kambing, domba memiliki produktivitas yang baik dari segi performanya, hasil produksinya meliputi bulu, daging, susu yang mengandung nilai gizi yang baik serta kotoran yang dapat di jadikan pupuk kandang, hal itu tentunya sejalan dengan sistem pertanian terpadu, memutarkan hasil dan limbah dari ternak ke pertanian dan sebaliknya untuk saling menutup dan mengurangi biaya produksi.

Dihadapan Taruna Tani, Rega menambahkan, manajemen peternakan menjadi ilmu wajib yang harus dikuasai oleh peternak karena dapat mempengaruhi cara pemeliharan yang tentunya juga mempengaruhi proses dan hasil ternak, beberapa poin dalam manajemen peternakan antara lain, memilih bibit unggul, baik dari indukan betina maupun jantan yang bagus secara anatomi, usia yang cukup, ukuran proposional, dan kesehatan terkontrol. Kandang yang standart, baik dari kekuatan bahan kandang, letak kandang tepat sehingga cukup sinar matahari, sirkulasi udara, dan saluran limbah sekitar kandang.

Perlengkapan kandang, seperti alat sanitasi, tempat pakan dan minum, alat cacah pakan, dan tampungan air. Agar dapat mancapai hasil yang maksimal dalam ternak kambing adalah dengan menerapkan beberapa poin tersebut sehingga dapat mengurangi potensi kegagalan baik dari cacat lahir, potensi penyakit baik dari internal maupun eksternal, pertumbuhan lambat, dan kematian. Sehingga hasil dari ternak tersebut dapat sesuai target dan menutup biaya produksi serta memberikan keuntungan dan tentunya memberi nilai lebih dalam penentuan harga jual ternak, dari itu semua jika peternak dapat berkembang maka kesejahteraan mandiri akan terpenuhi.