Kalurahan Gilangharjo

Gilangharjo (30/5) Pakan fermentasi merupakan salah satu potensi yang dapat dikembangkan dan sangat menguntungkan, selain memiliki banyak gizi dan nutrisi yang dibutuhkan oleh hewan ternak, pakan fermentasi dapat menekan kerugian karena pakan yang digunakan dapat dimaksimalkan alias tidak terbuang atau tercecer seperti pakan pada umunya yang sedikit banyak terbuang sia-sia.

Drh. Eka Sulistya Budi selaku narasumber menyampaikan secara teori dan praktik tata cara pembuatan pakan fermentasi dengan alat dan bahan yang sudah disiapkan yakni sabit, drum plastik, rumput, daun2an, dedak, tetes tebu, dan Probiotik.

Kunci dari fermentasi adalah tercampurnya seluruh bahan dan menjaga agar ruang penyimpanan (dalam hal ini drum plastik) selalu kedap udara, agar bakteri patogen dapat berkembang dan terurai dan memotong rantai peptida protein, menjadi protein rantai pendek, Pakan langsung bisa di cerna. Bahkan bau kotoran dari hasil pakan fermentasi terminimalisir karena pencernaan pada usus lebih maksimal.

Sebagai penutup drh. Eka menyampaikan, memaksimalkan potensi dari pakan fermentasi dapat meningkatkan kualitas hewan ternak, mengurangi polusi udara dari bau kotoran hewan, dan mengurangi biaya produksi dikarenakan pakan lebih hemat karena tidak terbuang sia-sia. Akan lebih bagus jika peternak muda Gilangharjo dapat menerapkan pakan fermentasi pada ternaknya untuk mencapai impian integrated farming karena kotoran dari pakan fermentasi juga baik untuk tanaman.