Kalurahan Gilangharjo

Kretek (11/7) Melanjutkan kunjungan lapangan taruna tani bantul kini bergerak ke selatan untuk melihat budidaya bawang merah yang di geluti oleh Paulus DF, petani hortikultura dari Kretek Bantul yang juga merupakan anggota taruna tani Tirtohargo. Paulus menerangkan bahwa ia menggeluti bawang merah sudah masuk tahun ke 5, dengan perjalanan yang jatuh bangun, namun pantang menyerah.

Motivasi motivasi yang disampaikan guna memacu semangat petani muda yang masih kurang percaya diri bahwa pertanian merupakan pekerjaan yang mulia dan prospek. Paulus membudidaya bawang merah dengan sistem bibit (bukan biji) yang ia dapatkan dari nganjuk dan kota jawa timur yang lain. Adapun ia juga memberikan tantangan agar petani lain dapat memproduksi bibit hortikultura agar petani hortikultura bantul tidak perlu membeli bahan bahan dari luar kota, agar memangkas biaya produksi dan menambah kesejahteraan petani.

Di Gilangharjo yang salah satu anggota taruna tari-nya juga tergabung dalam komunitas tersebut, Andri Surahmad, menyampaikan terdapat beberapa hektar petani bawang merah di Krekah Gilangharjo yang dicanangkan kedepan akan mencoba untuk memproduksi bibit bawang merah bahkan akan mencoba penanaman bawang merah dari biji yang akan dikaji lebih dalam terlebih dahulu.

Diharapkan kedepan akan ada kerjasama terkait hortikultura antara Gilangharjo dan Tirtohargo sehingga dapat mewujudkan simbiosis mutualisme yang tentunya untuk kemajuan petani petani bantul kedepan.