Kalurahan Gilangharjo

Oleh: Cornelia Ari Kritiani (Krekah)

Banyak yang berubah di acara posyandu lansia dusun Krekah hari ini. Di tahun 2019 ini kami mengawali kegiatan di tempat yang berbeda. Perubahan ini dikarenakan kami memiliki bapak kepala dusun yang baru. Yaitu bapak Yudi Santosa yang telah dilantik beberapa bulan lalu. Biasanya kami rutin mengadakan posyandu setiap tanggal 9 di kediaman bapak Sutarman. Jadi dengan semangat baru , tempat baru , kami mengawali tahun dengan mempersiapkan acara hari ini.

Sejak tanggal 4 Januari hari Jumat yang lalu kami para kader lansia sudah mengadakan pertemuan untuk persiapan. Selain berembug tentang menu PMT kami juga membicarakan teknis pelaksanaan yang harus banyak memindahkan barang inventaris posyandu lansia dari kediaman bapak Sutarman ke kediaman bapak kepala dusun yang baru. 

Sedari pagi kami sudah mempersiapkan PMT. Memasak sayur bobor kelor , tahu bacem , dan memotong buah pepaya. Selain itu juga mempersiapkan buku - buku yang wajib diisi sebagai laporan administrasi, dan menata meja dan kursi untuk pelayanan. Ternyata semangat tidak hanya dimiliki kami para kader. Para Simbah , bapak dan ibu lansia juga sangat bersemangat . Bisa dilihat dengan kedatangan mereka yang mendahului dari waktu yang tertera dalam undangan. Sesuai pesan dari ibu programmer posyandu lansia puskesmas Pandak 1, ibu Mujiasih undangan kami buat jam 10.00 wib supaya para simbah yang hadir tidak menunggu terlalu lama kedatangan Puskesmas keliling yang biasanya hadir setelah jam 11.00 wib. Tapi kenyataannya jam 9.00 wib beliau - beliau sudah datang berduyun-duyun , kami layani dengan sabar, kami semua sedang belajar penyesuaian dengan tempat dan suasana yang baru.

Kami tetap menyediakan 5 meja pelayanan. Pertama adalah meja pendaftaran yang dilayani oleh ibu Warsini dan ibu Sri Hastuti. Di meja ini para lansia menyerahkan undangan untuk mendapat map status kesehatan masing-masing. Yang baru juga di pertemuan ini, kami mulai menarik iuran dari para lansia sebesar 2000 rupiah . Uang ini akan digunakan untuk membantu pengadaan PMT.Meja selanjutnya para lansia ditimbang berat badan dan diukur tinggi badannya. Setelah itu dipersilahkan duduk sembari menunggu panggilan pengukuran tekanan darah mereka diwajibkan makan PMT sampai habis. Di meja ke tiga , kami mengukur tekanan darah. Kebetulan saya sendiri yang bertugas . Supaya bisa dilayani dengan lebih cepat pada pertengahan acara kami menambah petugas tensi. 

Setelah itu sembari menunggu pemeriksaan kesehatan para lansia mendapatkan penyuluhan dari ibu Mudjiasih . Kali ini beliau menerangkan tentang asam urat yang banyak diderita oleh para lansia. Disampaikan oleh beliau bahwa beberapa makanan sebaiknya tidak dikonsumsi oleh penderita asam urat . Diantaranya makanan dengan kadar lemak tinggi seperti jerohan , olahan daging dan ikan seperti sosis , korned , dan sarden. Dan untuk lansia yang menderita asam urat dianjurkan rutin meminum air rebusan seledri setiap hari. 

Seperti kegiatan yang terdahulu , pada kegiatan posyandu lansia kali ini saya mencatat ada 70 lansia yang hadir . Diantaranya adalah peserta baru yaitu berjumlah 15 orang. Hal ini dikarenakan tempat baru, mereka adalah para lansia yang bertempat tinggal disekitar kediaman pak dukuh baru . Dan sekitar 20 orang lansia yang biasanya hadir tadi tidak nampak , kemungkinan karena faktor jarak tempat kegiatan. Saya juga mencatat hampir setengah dari yang hadir tepatnya 32 orang lansia ditemukan memiliki tekanan darah lebih dari 150 . Dan ada 1 lansia kedapatan tekanan darah diatoliknya 103. 

Tantangan kami kedepan , semakin baik melayani para lansia ini. Supaya mereka bisa secara rutin terpantau kesehatannya. Dengan hadir di posyandu, mereka akan berkesempatan mengetahui dan mencatat data kesehatan, selain itu bisa bertemu dan bertukar pikiran , bergurau dengan lansia lain, bersosialisasi dan menambah pengetahuan tentang kesehatan lansia pada umumnya. Kebahagiaan tersendiri untuk kami para kader , saya kursusnya bisa melayani para Simbah , bapak ibu lansia yang hadir, mau menceritakan keluhan dan bercengkrama gembira bersama kami. Semoga berkenan.