Kalurahan Gilangharjo

Gilangharjo - Sehubungan dengan adanya pergantian pendamping seni budaya di wilayah Kalurahan Gilangharjo, pendamping seni budaya yang lama bersama dengan pendamping seni budaya yang baru berkunjung ke Balai Kalurahan Gilangharjo pada Rabu pagi (9/2). Dengan ditemani perkawilan dari Dinas Kabudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta, mereka bertemu dengan Lurah serta beberapa Pamong Kalurahan Gilangharjo. Kunjungan kali ini dalam rangka memohonkan pamit atas nama pendamping seni budaya yang lama sekaligus memperkenalkan pendamping seni budaya yang baru.

Pada tahun sebelumnya, pendamping seni budaya di Kalurahan Gilangharjo berjumlah dua orang, yaitu Rionaldo Hergiera dan Wely Oktasari. Namun pada tahun 2022 ini Wely Oktasari dipindahtugaskan oleh Dinas Kabudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta ke kalurahan lain, sehingga tugasnya di Kalurahan Gilangharjo akan digantikan oleh pendamping seni budaya yang baru, yaitu Andy Setia Putra. Dengan begitu, pendamping seni budaya di Kalurahan Gilangharjo untuk tahun 2022 ini tetap berjumlah dua orang dan hanya satu yang digantikan.

Menurut Rionaldo Hergiera selaku pendamping seni budaya lama yang masih tetap akan bertugas di Kalurahan Gilangharjo, Bulan Februari ini memang ada beberapa pergantian pendamping seni di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta karena Dinas Kabudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta baru saja menyelesaikan proses seleksi penerimaan pendamping seni budaya di Daerah Istimewa Yogyakarta, sehingga ada beberapa nama baru yang diterima sebagai pendamping seni budaya.

“Setelah selesai proses seleksi kemarin, otomatis ada beberapa pergantian pendamping seni budaya. Kebetulan saya sendiri masih diterima sebagai pendamping seni budaya dan tetap ditugaskan di Kalurahan Gilangharjo selama satu tahun ke depan meskipun sebenarnya kontrak sebagai pendamping seni budaya berlaku untuk dua tahun. Kalau untuk tahun depan ya masih menunggu kebijakan dari Dinas Kebudayaan”, ujar Rio. (IMR)