Kalurahan Gilangharjo

Gilangharjo - Menindaklanjuti hasil audiensi bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, Pemerintah Kapanewon Pandak, Puskesmas Pandak 1 dan World Mosquito Program (WMP) Yogyakarta pada bulan lalu, Pemerintah Kalurahan Gilangharjo mengadakan sosialisasi terkait program penyebaran nyamuk ber-Wolbachia pada Senin pagi (14/2). Bertempat di Aula Puri Selo Gilang Balai Kalurahan Gilangharjo, acara tersebut dihadiri oleh Panewu dan beberapa perwakilan dari Kapanewon Pandak, tim dari Puskesmas Pandak 1, perwakilan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, perwakilan dari WMP Yogyakarta, bhabinkamtibmas, babinsa, lurah, dukuh dan kader dari padukuhan se-Kalurahan Gilangharjo.

Dalam acara tersebut disampaikan segala hal terkait dengan Wolbachia dan program ‘WoW Mantul’ yang merupakan akronim dari Wolbachia Wis Masuk Bantul. Disampaikan pula bahwa rencananya pada Bulan Maret akan dimulai program penyebaran nyamuk ber-Wolbachia di wilayah Kalurahan Gilangharjo dengan mendata orang tua asuh (OTA) di 13 padukuhan dari 15 padukuhan yang ada di Kalurahan Gilangharjo. OTA tersebut nantinya akan dititipi ember kecil yang berisi 150 benih nyamuk ber-Wolbachia pada bulan Mei.

Menurut perwakilan dari WMP Yogyakarta, memang ada sedikit perubahan terkait dengan jumlah ember yang akan dititipkan dan jumlah padukuhan yang menjadi target program penyebaran nyamuk ber-Wolbachia di wilayah Kalurahan Gilangharjo.

“Saat audiensi bulan lalu, ember yang akan dititipkan di Gilangharjo kami tetapkan berjumlah 404 ember untuk 8 padukuhan. Nah, sekarang jumlahnya berubah menjadi 388 ember untuk 13 padukuhan. Namun, jumlah ini pun masih mungkin untuk mengalami perubahan lagi. Jumlah pastinya nanti baru bisa kami tetapkan setelah selesai pendataan orang tua asuh”, ujar perwakilan dari WMP Yogyakarta.

Terlepas dari itu, semua pihak berharap program penyebaran nyamuk ber-Wolbachia di wilayah Kalurahan Gilangharjo nantinya dapat berjalan dengan baik dan dapat mengurangi atau mengeliminasi demam berdarah di wilayah Gilangharjo. (IMR)