Kalurahan Gilangharjo

Gilangharjo - Sebagai bentuk tindak lanjut dari Focus Group Discussion (FGD) tentang Perlindungan Anak pada 24 Februari lalu, Komite Kesejahteraan dan Perlindungan Anak (KKPA) Kalurahan Gilangharjo menggelar pertemuan bersama dukuh se-Kalurahan Gilangharjo dan beberapa ibu-ibu kader PKK pada Rabu pagi (16/3).  Bertempat di ruang rapat Balai Kalurahan Gilangharjo, pertemuan ini juga dihadiri oleh tim dari Gerakan Sosial Masyarakat (GSM) Putro Linuwih dan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kalurahan Gilangharjo.

Muhammad Zainul Zain, S. Ag. selaku Ketua KKPA Kalurahan Gilangharjo mengatakan bahwa pertemuan ini diadakan dalam rangka validasi hasil FGD sebelumnya agar hasil yang didapatkan benar-benar sesuai dengan apa yang  ada di lapangan.

“Saat FGD bulan lalu kami telah melakukan pemetaan wilayah yang masih ditemukan kekerasan terhadap anak beserta dengan jenis dan sebab adanya kekerasan tersebut. Dan untuk hasil yang lebih valid, hari ini hasil FGD tersebut kami sampaikan ke seluruh dukuh dan ibu-ibu kader PKK”, kata Zainul.

Zainul menambahkan bahwa hasil dari pertemuan ini akan disampaikan saat Sosialisasi Hasil Analisa Situasi Perlindungan Anak  (ASPA) untuk selanjutnya ditentukan rencana aksi tindak lanjutnya.

“FGD bulan lalu menghasilkan 23 jenis kekerasan yang tersebar di Kalurahan Gilangharjo. Dari semua jenis kekerasan tersebut tentu tidak akan kami sampaikan secara keseluruhan saat sosialisasi. Agar lebih efektif, kami akan fokus pada jenis kekerasan yang memang masih banyak terjadi di masyarakat. Jenis kekerasan yang akan kami sampaikan besok tergantung dengan hasil pertemuan ini”, imbuh Zainul. (IMR)