Kalurahan Gilangharjo

Gilangharjo - Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta telah mengadakan Forum Group Discussion (FGD) bersama beberapa pengelola desa wisata binaan lain dan stakeholder terkait di Desa Wisata Kadisoro Nyawiji Dadi Siji (Dewi Kajii) pada Selasa siang (21/6). Dalam kesempatan tersebut turut hadir pula Kepala Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta dan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul.

Berdasarkan informasi dari Muhammad Gema Ramadhan selaku pengelola Dewi Kajii, dipilihnya Dewi Kajii sebagai lokasi FGD adalah karena Dewi Kajii sebenarnya adalah yang paling memiliki potensi besar. Dibandingkan desa wisata binaan lainnya, Dewi Kajii dinilai sudah memiliki banyak hal yang bisa ditawarkan kepada para wisatawan.

"Dewi Kajii ini memang dianggap paling berpotensi. Maka dari itu, FGD kali ini diadakan di Dewi Kajii agar Dewi Kajii bisa memberi contoh dan gambaran kepada para pengelola desa wisata lainnya", ujar Gema di sela-sela acara.

Meskipun begitu, Gema tak menyangkal bahwa Dewi Kajii masih memiliki banyak kekurangan, khususnya dalam hal dokumentasi yang membuat Dewi Kajii gagal meraih juara 1 dalam lomba desa wisata sebelumnya. Untuk itu, dengan adanya FGD di Dewi Kajii tersebut, ia berharap para peserta FGD dapat saling memberi contoh dan masukan dalam pengelolaan desa wisata agar menjadi lebih baik lagi. (IMR)