Reresik Makam, Tradisi Wajib Dalam Masyarakat
Ndaru Admin Web 23 Januari 2023 11:13:27 WIB
Gilangharjo (15/1) Dalam budaya dan tradisi jawa, atau dalam tradisi beragama, makam merupakan salah satu tempat yang suci atau disucikan. Di masyarakat sendiri terdapat tradisi yang rutin dilakukan berkala dalam kurun waktu bulan, lapan, atau satu tahun sekali, yaitu reresik makam atau membersihkan makam, lingkungan makam, atau nisan keluarga yang biasanya dilalukan oleh ahli waris dari keluarga yang di makamkan di pemakaman tersebut.
Seperti halnya dalam menyambut bulan suci ramadhan, kegiatan membersihkan lingkungan makam menjadi agenda wajib masyarakat, bukan hanya untuk agar makam menjadi bersih saja, namun juga menjadi sarana silaturahmi bagi warga masyarakat itu sendiri.
Kehidupan bermasyarakat yang rukun dan saling menjaga silaturahmi adalah elemen yang akan menjadi kekuatan bagi seluruh lapisan agar tidak mudah terpecah belah karena hanya issu-issu yang provikatif. (GP)
Komentar atas Reresik Makam, Tradisi Wajib Dalam Masyarakat
Formulir Penulisan Komentar
Peta Wilayah
The Wonderfull Gilangharjo
Anggaran APBKal 2023
Realisasi APBKal 2022
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Jumlah Pengunjung |
- Gotong Royong Angkat Walet Kelompok Tani Ngudi Makmur
- Pelatihan Cara Baca dan Tata Tulis Aksara Jawa
- Pelatihan Pengelolaan Homestay
- Outing Class Paud Dan TK Gugus 8 Gilangharjo
- Pelatihan Manajemen Event Pokdarwis Gilangharjo
- Penerimaan Alat Cacah Sampah Organik Dari DLH Bantul
- Senam Rutin dan Bazar Olahan Perikanan dan Kelautan
Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License